Kamis, 14 Juli 2016

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung


Bagi anda sedang mencari contoh desain baju atasan khususnya baju batik, berikut adalah beberapa contoh Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung.

Karena desain baju menjadi salah satu yang patut diperhatikan, maka dari itu hampir setiap wanita ingin tampil dengan desain yang bagus dan menarik.

Untuk jenis batik sendiri ada berbagai macam, salah satunya batik mega mendung asal Cirebon ini.

Berikut sedikit contoh dari sekian banyak desain yang ada.

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung Sarimbit Warna Ungu

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung


Desain ini mungkin cocok untuk anda yang memiliki kulit cerah, karena warna ungunya terbilang gelap.

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung warna Cokelat / Kopi Susu

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung


Desain ini cukup elegan, warnanya pun kalem dan memberi kesan yang lembut.

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung warna biru kombinasi ungu

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung


Warnanya hampir mirip dengan yang pertama, tapi dengan desain yang berbeda.

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung warna ungu kombinasi hitam dan putih / silver

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung


Kalau yang ini kombinasi beberapa warnanya menjadikan baju ini tampak lebih menarik perhatian.

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung warna biru muda dan putih

Model Desain Atasan Baju Batik Mega Mendung


Desainnya hampir mirip dengan yang kedua, tapi dengan warna yang lebih menarik pandangan mata.

Untuk bawahannya bisa disesuaikan dengan masing-masing warna.

Rabu, 13 Juli 2016

Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya

Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya


Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya. Bagi para pecinta batik, batik mega mendung adalah salah satu jenis batik dari nusantara yang cukup digemari para pecinta batik. Motif batik ini cukup unik dan menarik.

Motif batik Mega mendung ini merupakan sebuah karya seni batik yang identik dengan Kabupaten Cirebon dan daerah Indonesia lainnya. Motif batik ini mempunyai ciri khas yang tidak akan ditemui di daerah pengrajin batik lain. Bahkan karena hanya ada di Cirebon, Kementrian Pariwisata akan mendaftarkan motif mega mendung ke salah satu lembaga dibawah PBB, UNESCO untuk mendapatkan pengakuan sebagai salah satu warisan nusantara agar dikenal dunia.

Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya


Motif mega mendung sebagai motif utama batik sudah dikenal luas sampai ke manca negara. Sebagai bukti tentang ketenarannya, motif mega mendung pernah dijadikan sampul sebuah buku batik yang terbit di luar negeri dengan judul Batik Design, karya seorang warga negara Belanda bernama Pepin van Roojen. Ciri khas motif mega mendung tidak saja pada motifnya saja yang berupa gambar mirip awan dengan warna-warna yang tegas, tetapi juga nilai-nilai filosofi dan historinya yang terkandung di dalam motif batik itu sendiri. Hal ini berkaitan erat dengan sejarah lahirnya batik mega mendung dan batik secara keseluruhan di Cirebon.

Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya


Motif mega mendung merupakan karya yang sangat luhur dan penuh dengan makna dan warna, diantaranya merah, biru, ungu, hijau dan beberapa warna lainnya, sehingga penerapan motif mega mendung sebaiknya dilestarikan dengan baik dan diterapkan sebagaimana mestinya.

Sejarah timbulnya motif mega mendung jika berdasarkan buku dan beberapa literatur yang ada selalu mengarah pada sejarah tentang kedatangan bangsa Tiongkok ke daerah Cirebon. Hal ini terjadi karena pelabuhan Muara Jati di Cirebon merupakan tempat transit para pendatang dari dalam dan luar negeri. Tertulis jelas dalam sejarah, bahwa Sunan Gunung Jati (salah satu anggota Wali Songo) yang menyebarkan agama Islam di sekitar Cirebon pada abad ke-16, menikahi Ratu Ong Tien dari Tiongkok / Cina. Beberapa benda kesenian yang dibawa oleh sang Ratu dari Cina seperti keramik, piring, kain dan barang lainnya berhiaskan bentuk awan.

Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya


Dalam kepercayaan Taoisme, bentuk awan menggambarkan / melambangkan dunia atas. Bentuk awan merupakan gambaran / visualisasi dunia luas, bebas dan mempunyai makna Ketuhanan. Konsep mengenai awan juga tercatat berpengaruh di dunia kesenian Islam pada abad ke-16, yang dipergunakan oleh kaum Sufi untuk ungkapan dunia besar atau alam bebas.

Pernikahan antara Sunan Gunung Jati dengan Ratu Ong Tien menjadi awal mula masuknya budaya dan tradisi Cina ke keraton Cirebon. Para pembatik di lingkungan keraton menuangkan kombinasi budaya dan tradisi Cina ke dalam motif batik mereka, tetapi dengan tidak melupakan sentuhan khas Cirebon, jadi ada perbedaan antara motif mega mendung yang asli dari Cina dan mega mendung yang dari Cirebon. Misalnya, pada motif mega mendung Cina, garis yang ada di awan terlihat berupa bulatan atau lingkaran, sedangkan batik mega mendung yang dari Cirebon, garis awan cenderung lebih lonjong, lancip dan segitiga.

Pengertian dan Sejarah Batik Mega Mendung Beserta Penjelasannya


Sejarah batik di Cirebon sedikit banyak juga terkait dengan perkembangan gerakan tarekat yang pusatnya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kerajinan batik pada awalnya dikerjakan oleh para anggota tarekat yang mengabdi kepada keraton sebagai sumber ekonomi untuk membiayai kebutuhan kelompok tarekat tersebut. Para pengikut tarekat berdomisili di desa Trusmi dan sekitarnya. Desa ini terletak kurang lebih 4 km arah barat daya dari Cirebon atau menuju ke arah Bandung. Oleh karena itu, sampai saat ini batik Cirebon sangat identik dengan batik Trusmi.